Yudisium merupakan
suatu hal yang dinantikan oleh mahasiswa semester akhir. Melalui yudisium, para
yudisiawan dan yudisiawati ini dinyatakan lulus dari fakultas. Rabu, 10 Juni
2015 merupakan hari yang berbahagia bagi Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas
Negeri Surabaya karena pada hari tersebut terselenggara acara Yudisium periode ke
II tahun 2015 yang bertempat di auditorium O5 FIP UNESA ini dihadiri oleh
segenap pimpinan Fakultas, Ketua prodi/Jurusan, dosen, dan karyawan FIP UNESA. Pada
kali ini Fakultas Ilmu pendidikan melepas sebanyak 548 yudisiawan yang terdiri
dari 12 mahasiswa prodi Bimbingan Konseling, 11 mahasiswa prodi Kurikulum
Teknologi Pendidikan, 24 mahasiswa Jurusan Pendidikan Non Formal, 15 mahasiswa
Pendidikan Luar Biasa, 328 mahasiswa Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 28
mahasiswa prodi Psikologi, 117 mahasiswa Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan
Anak Usia Dini, dan 13 mahasiswa prodi Manajemen Pendidikan.
Acara yudisium diawali
dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan mars Fakultas Ilmu
Pendidikan yang dipimpin oleh Dra. Nurhenti Dorlina Simatupang, M.Sn. Setelah
itu pembacaan surat keputusan yudisium yang disampaikan oleh Drs. Mochamad Nursalim,
M.Si selaku pembantu dekan III dan dilanjutkan pembacaan yudisiawan oleh setiap
ketua prodi/ Jurusan di FIP. Acara selanjutnya yakni penetapan kelulusan oleh
Drs. Sujarwanto, M.Pd selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan. Dalam acara
yudisium juga terdapat surat keputusan lulusan berprestasi. Pembacaan surat
keputusan lulusan berprestasi ini dibacakan oleh pembantu dekan III. Lulusan
terbaik diraih oleh salah satu mahasiswi Pendidikan Guru Sekolah Dasar yakni
Ruwaida Zafira. Kemudian dilanjutkan oleh Pendidikan Non Formal, Pendidikan
Luar Biasa, Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, Manajemen Pendidikan,
Kurikulum Teknologi Pendidikan, Psikologi, dan yang terakhir Bimbingan
Konseling. Setiap lulusan berprestasi akan diberikan sebuah piagam dan uang
pembinaan sebesar Rp. 750.000,-.
Dalam kesempatan kali
ini, lulusan terbaik diberikan kesempatan untuk menyampaikan pesan dan kesannya
selama menjalani kuliah di Fakultas Ilmu Pendidikan. Ruwaidah, selaku lulusan
terbaik dalam yudisium kali ini menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh
pengajar dan teman-temannya yang telah mendampingi selama perkuliahan serta ia
juga mewakili seluruh yudisiawan menyampaikan permohonan maaf atas segala sikap
maupun kata yang terucap. Dalam penyampaian kesannya, ia mengucapkan “ kami
belum mampu menjadi yang terbaik tetapi kami sarjanawan FIP berusaha melakukan
yang terbaik bagi FIP bahkan bahkan bagi Indonesia”. Kata itulah yang
mengakhiri pesan dan kesannya dan disambut tepuk tangan riuh oleh seluruh audience.
Acara berikutnya yakni
sambutan yang disampaikan oleh Drs. Sujarwanto, M.Pd. Dalam sambutannya beliau
mengatakan bahwa yudisium periode II ini sangat membanggakan karena paling
banyak diikuti oleh mahasiswa dan dapat menghasilkan lulusan yang berprestasi.
Selain itu, beliau berpesan kepada seluruh yudisiawan agar bisa menjaga
almamater karena almamater tidak bisa di lepas sampai ke liang lahat. Kemudian
beliau juga berpesan bahwa kita harus saling berbagi kepada sesama untuk
menambah silaturahhmi serta dapat melayani orang-orang dengan baik. Di akhir
sambutannya, beliau mengucapkan selamat kepada para yudisiawan FIP serta
permohonan maaf apabila dalam melayani mahasiswa masih kurang memuaskan.
Setelah sambutan dari
Dekan FIP, acara dilanjutkan dengan pembacaan do’a dan pemberian ucapan selamat
kepada seluruh yudisiawan FIP.Tepat pukul 15.30 acara yudisium periode II pun
berakhir. Selamat dan sukses selalu kepada seluruh yudisiawan FIP UNESA. Semoga
bisa menjadi lulusan yang berguna bagi nusa dan bangsa. (Rizka Arum P /
PNF)
0 komentar:
Posting Komentar